Dibalik fenomena virus H1N1 yang mematikan

>> September 15, 2009

Pernahkah anda menyadari bahwa semua yang ada didunia ini ada hukum sebab akibat?Entah sengaja atau tidak ini merupakan sebuah fenomena.Satu contoh saja,Aku sering mendengar cerita dilorong-lorong jalan atau gang-gang sering ada paku bertaburan yang ternyata tujuanya untuk membuat ban mobil atau motor bocor,eh..ternyata tak jauh dari situ ada tukang tambal ban.

Ini adalah contoh taktik untuk menjalankan perniagaan. Ini cara untuk mencari pelanggan. Dalam dunia perniagaan yang menjadi rukun imannya ialah keuntungan. Semua yang berniaga ingin mendapat untung. Lebih banyak untung lebih cepat jadi kaya,setuju???

Hari ini kita semua tahu bahwa lebih dari 2.883 orang telah ditewaskan oleh virus H1N1. Wabah ini sedang menular di seluruh penjuru dunia tak ketinggalan negara kita juga terkena dampaknya.

Apa sebenarnya semua ini?

Pada tahun 1963 – satu persidangaan telah diadakan di Iron Mountains tidak jauh dari Hudson New York. Pada saat itu Amerika sedang adu senjata di Vietnam, Laos dan Kamboja.

Ini adalah persidangan para pemikir untuk membuat dasar bagi pihak kuasa imperial Amerika. Pemikir-pemikir ini ingin mencari jalan bagaimana sistem ekonomi kapitalis dunia ini dapat diteruskan tanpa berlaku perang.

Laporan dari Iron Mountains telah mengajukan :

1. Pertambahan penduduk di bumi akan membawa laba kepada kaum korporat
2. Perang wajib berlaku untuk tujuan ekonomi, politik dan perkembangan sosial
3. Melahir kan musuh sebagai strategi politik

Dari sinilah lahir keinginan untuk mengawal genetic dan genocide dalam usaha untuk menguasai manusia dan memastikan keuntungan terus dapat dikeruk oleh kaum kapitalis. Disini juga berawalnya apa yang akan kita kenali sebagai keganasan biologi – bioterrorisme. Teknologibio akan digunakan sebagai senjata untuk mengawal umat manusia didunia.

Pada tahun 1970 telah keluar satu memo – National Security Memo No: 200. Memo ini ditulis oleh Henry Kessinger yang menyatakan bagaimana harusnya dikawal ledakan penduduk yang semakin bertambah dalam dunia hari ini. Memo No: 200 ini menyarankan agar dijalankan usaha untuk mengurangi penduduk dunia.

Ini sebahagian dari memo yang ditulis oleh Henry Kessinger:

‘ There is a major risk severe damage to world economy, political and ecological syatem begin to fail to our humanitarian values. The urban slums dwellers ( though apprently not recent migrants) may serve as a volotile, volient force which threatened political stability.

International relation – population factors are crucial in and after determinants of voilent conflicts in developing areas. There is no single approach which will solve the population problem. The complex social and economic factors involved call for comphrensive strategy… At the same time action and program must be tailored to specific countries and group.’


Dalam bahasa yang ringan Henry Kessinger melihat manusia miskin – penduduk miskin kota – sebagai sampah dan perlu di kuasai dan dibersihkan.

Anda bisa lihat hari ini ada berpuluh-puluh lembaga, badan dan laboratorium sedang membuat penyelidikan/percobaan biologi. Ada yang bekerjasama dengan universitas, ada yang bekerja sama dengan laboratorium tentara,ada yang didirikan oleh perusahaan atau pabrik pembuat obat, justru semua lab penyelidikan ini saling berhubungan antara satu sama lain. Lembaga-lembaga ini semuanya mendapat dana dari perusahaan pembuat obatan-obatan dan mendapat kontrak dari Depertmen Pertahanan Amerika.

Semua lembaga dan lab ini adalah lembaga kapitalis. Tujuan penyelidikan ilmiah mereka ialah untuk membuat keuntungan maksimal. Ilmu pengetahuan mereka bukan digunakan untuk kesejahteraan umat manusia tetapi untuk mencari jalan perniagaan untuk mendapat untung.

Perusahaan obat mempunyai misi keuntungan. Semakin banyak orang yang sakit akan lebih mudah untuk menjual obat. Kesehatan ialah perniagaan – ini dasar kaum kapitalis.

Justeru itu jangan anda terperanjat jika dikatakan bahawa virus AIDS, Hiv, Ebola semuanya lahir dari balik kamar laboratorium.

Seperti memerangkap Mat Rempit agar ban motornya bocor bagitu jugalah kajian biologi di dalam laboratorium yang sedang dilakukan oleh kaum kapitalis ini. Kaum kapitalis multinasional ini ingin memerangkap penduduk dunia mereka melepaskan virus-virus ini dengan dua tujuan :

1 – mengurangkan penduduk dunia
2 – menjual obat/vaksin

Tidak masuk akal ?????
Ini hanya teori konspirasi ?????

Sabar dahulu. Coba fikirkan pula bagaimana depleted uranium – DU – sedang digunakan dalam perang di Iraq dan Afghanistan. Peluru-peluru baru yang dibuat oleh pabrik pembuat senjata telah menggunakan DU dalam peluru yang dapat meledakan apa saja – dari kendaraan biasa hingga ke kendaraan yang berlapis baja sekalipun.


Depleted Uranium atau DU ini adalah uranium yang telah hilang kekuatanya. Justeru tidak berbahaya kepada manusia. Ini bohong. Kajian demi kajian telah dilakukan yang menyatakan DU ini masih bisa membawa akibat dan malapetaka yang maha hebat kepada umat manusia.

DU akan melahirkan wabah baru, Anak anak yang baru lahir di Iraq dan Afghanistan – dimana ibu atau ayahnya telah terhidu DU – akan lahir bukan seperti bayi. Ada yang berkepala besar. Ada yang bermata satu. Ada yang bengkang bengkok. Bayi-bayi ini adalah hasil yaitu cacat yang dimunculkan oleh teknologi kaum imperial Anglo-Amerika. Tujuan penggunaan DU ini cukup jelas. Penduduk akan berkurangan. Yang hidup akan terus menerus memerlukan obat – ertinya mereka akan terus membeli obat.

Ini pandangan dari Hishamuddin Rais ? Kerana DU juga terkena kepada tentera mereka juga.

Betul. Memang betul ada beribu-ribu tentera British dan serdadu Amerika yang telah mengambil bagian dalam perang Desert Storm dan sedang menghadapi apa yang disebut Gulf Syndrom. Ini adalah penyakit baru dimana pengidapnya akan mati perlahan-lahan. Pada akhir 80’an dahulu para veteran Desert Storm di United Kingdom telah menuntut agar Golf Syndrom ditetapkan sebagai penyakit. Ini telah ditolak oleh negara itu,negara tersebut tidak mau mengakui wujudnya penyakit ini.

Para veteran – satu demi satu mati. Anak-anak mereka yang baru lahir banyak yang cacat sama seperti yang terjadi di Iraq dan Afghanistan. Jangan heran – kaum kapitalis – tidak memiliki perasaan. Apa yang penting ialah keuntungan yang besar. Dan ini juga adalah sejalan dengan dasar yang telah dibincangkan di Iron Mountains. Ini juga dasar yang sedang dijalankan mengikut Memo No: 200 yang disarankan oleh Henry Kessinger.

Umat manusia perlu dikurangi dalam dunia ini agar mereka yang kaya terjamin kesempurnaan hidup mereka.Juga hampir kesemua serdadu yang pergi berperang itu adalah anak-anak muda dari kelas bawahan. Mereka ini seperti kata Henry Kessinger adalah sampah yang akan membawa masalah. Serdadu Amerika hampir 80% adalah berkulit hitam dan Latino. Menghantar mereka ke medan perang adalah cara terbaik untuk mengurangkan jumlah mereka.

Anak-anak orang kaya tidak akan masuk menjadi tentera. Anak-anak orang kaya pergi ke Havard dan Yale. Mereka berakhir membuat harta di Wall Street atau menjadi CEO perusahaan multinasional. Malah Bush sendiri telah mengelak untuk pergi ke Perang Vietnam.

Apabila aku membaca, mempelajari dan meneliti dokumen yang telah ‘dibebaskan’ atau yang telah dibocorkan maka ternyata virus terbaru H1N1 ini juga telah menetas dari balik kamar laboratorium.

Dasar untuk pengurangan umat manusia dibumi ini sedang berjalan dengan baik. H1N1 ini adalah sebahagian dari strategi itu.

Jika anda kurang yakin tentang apa yang aku coba nyatakan disini – atau menganggap ini hanya teori konspirasi – silakan cari dan baca – ada berjuta-juta bahan kajian ilmiah dan tulisan-tulisan para penyelidik yang menyebutkan hal ini. Semua ini amat mudah untuk ditemui dalam internet.

Anda tahu bahwa saat ini telah dilaungkan tentang satu vaksin yang akan muncul untuk melawan H1N1. Ini juga adalah pengiklanan besar dari kaum kapitalis. Untuk sementara waktu kita diberi tahu yang vaksin ini masih dalam penyelidikan.

Bayangkan!!! – mula-mulanya – kita ditakut-takutkan. Kemudian kita diberitahu jangan takut ada jalan selamat. Tetapi jalan selamat ini wajib dibayar. Cukup mudah untuk memerangkap. Sama seperti menaburkan paku di jalan raya untuk membocorkan ban motor Mat Rempit. Inilah sifat kapitalis. Inilah cara kaum kapitalis membuat untung.

Dalam sistem ekonomi sosialis – obat adakah untuk kesehatan bukan untuk keuntungan. Dalam sistem ekonomi sosialis Rumahsakit adalah milik rakyat bukan untuk diswastakan. Dalam ekonomi sosialis pengobatan adalah untuk semua bukan untuk yang kaya saja.

Dalam sistem masyrakat sosialis umat manusia adalah pembentuk tatanan masyarakat bukan sampah yang perlu dihapuskan. Fitrah manusia digunakan untuk kebaikan bukan untuk keuntungan,Tapi ini sangat bertolak belakang darimpemikiran kaum kapitalis.
Semoga tulisan ini bisa membuka wawasan kita dalam menghadapi fenomena alam akhir-akhir ini.

Sumber:www.anwaribrahimclub.com

Artikel Terkait



0 comments:

Posting Komentar

Ruang Corat-coret......GRATIS!

Pengikut

  © ABUTIAR BLOG Copyright 2009

Back to TOP