Duka Sahabat Serantau
>> Oktober 17, 2009
Hari ini adalah hari yang sangat memilukan dan mengharukan bagikami para perantau terutama di Sanyan Industries.Betapa pilunya bila mendengar bahwa kejadian satu tahun silam harus terulang lagi,mungkinkah ini adalah satu peringatan atau satu cobaan bagi kami.Walau apapun yang jelas kejadian ini adalah menjadi semacam trauma bagi kami yang tiap hari harus menjalani situasi yang selalu dihadapkan pada sebuah kenyataan kami harus bekerja bergelut dengan mesin dan harus ingat akan keselamatan diri sendiri.
Sekitar pukul 14.44 telah terjadi suatu Accident/Kecelakaan kerja kawan baik kami meninggal karena kena tabrak forkliftnya sendiri,coba anda bayangkan sendiri berapa berat beban ekor forklift bagaimana jadinya kalau harus diadu dengan tubuh manusia.
Kejadian ini adalah kedua kalinya kawan sekerjaku meninggal kena forklift,kejadian yang pertama dulu 22 oktober 2008 dan kini 17 oktober 2009 ya tepat satu tahun dari peristiwa yang pertama.
Sungguh benar-benar membuat kami rasa terkejut dan trauma apa sebenarnya yang terjadi di pabrik ini karena kalau diingat-ingat kecelakaan kerja selalu beruntun dan terjadi,walaupun kami sudah berusaha bekerja dalam keadaan selamat namun yang namanya taqdir tak dapat dielakkan/ditunda atau mustahil kita bisa lari dari taqdir.
Semoga saja ini adalah kejadian yang terakhir dan semoga tak ada lagi kawan kami serantau meniggal dirantau semasa bekerja.
Sekitar pukul 14.44 telah terjadi suatu Accident/Kecelakaan kerja kawan baik kami meninggal karena kena tabrak forkliftnya sendiri,coba anda bayangkan sendiri berapa berat beban ekor forklift bagaimana jadinya kalau harus diadu dengan tubuh manusia.
Kejadian ini adalah kedua kalinya kawan sekerjaku meninggal kena forklift,kejadian yang pertama dulu 22 oktober 2008 dan kini 17 oktober 2009 ya tepat satu tahun dari peristiwa yang pertama.
Sungguh benar-benar membuat kami rasa terkejut dan trauma apa sebenarnya yang terjadi di pabrik ini karena kalau diingat-ingat kecelakaan kerja selalu beruntun dan terjadi,walaupun kami sudah berusaha bekerja dalam keadaan selamat namun yang namanya taqdir tak dapat dielakkan/ditunda atau mustahil kita bisa lari dari taqdir.
Semoga saja ini adalah kejadian yang terakhir dan semoga tak ada lagi kawan kami serantau meniggal dirantau semasa bekerja.
1 comments:
Turut berduka cita & turut prihatin sobat, atas kepergian kawan sobat.
Setiap kejadian sebaiknya diambil hikmahnya saja... trims salaaam
Doa merupakan intinya ibadah
Berdoa dan bekerja.
Posting Komentar